YouTube Resmi Sembunyikan Jumlah Dislike atau Jempol Tidak Suka

PJ Blog | Setelah uji coba selama beberapa bulan, YouTube dengan resmi mengabarkan melalui blog resminya bahwa kini menyembunyikan jumlah dislike (tidak suka/jempol ke bawah) bagi penonton.  Walaupun demikian bukan berarti tombol "dislike" hilang atau tidak ada.

Pengguna YouTube masih tetap bisa mengklik dislike apabila tidak suka dengan isi konten yang ditayangkan di YouTube. Kreator atau pengunggah video di YouTube masih tetap bisa melihat dan mengecek jumlah yang tidak suka atau yang mengklik dislike video yang diunggahnya.

Untuk jumlah like atau jempol suka tetap masih bisa dilihat oleh penonton,  alasan kebijakan mematikan dislike ini menurutnya untuk membuat kebiasaan menonton di platform tersebut berubah, sekaligus menciptakan ruang positif untuk kreator konten berekspresi dan berkreasi.

Alasan ini dibuat adalah berdasarkan masukan dari para YouTuber, karena jumlah angka dislike (tidak suka) video dapat memberikan dampak negatif pada kesehatan kreator konten. Disisi lain dislike juga  dapat mendorong kampanye untuk tidak suka pada video si YouTuber.

Tata letak atau desain di YouTube antara like, dislike, share, download, hingga save masih sama, hanya saja angka dislike yang sudah dihapus dan tak lagi muncul di bawah ikon jempol ke bawah. Sebenarnya Ide menyembunyikan tombol dislike bukan baru pertama kali dicetuskan YouTube, pasalnya YouTube Rewind 2018 mendapatkan dislike sebanyak 19 juta, jauh di atas pendapatan like sebesar 2,9 juta.